Pada mulanya kau mendengar dan menyakiskan
Ada janji dan kesanggupan
Berganti alam
Kau awali kehadiranmu dengan tangis
Selanjutnya tertawa, menghibur dan mengundang senyum
Kau timang bahagia di hati mereka
Bekal perjalanan sudah dipersiapkan
Pendengaran lalu penglihatan
Dan hati
Agar kau bersyukur.
Berjalan searah tujuan penciptaan.
Telinga mendengarkan
Mata memandang
Hati menyerap setiap pelajaran
Lalu terpahat indah
Menjadi hidup
Menjadi gerak
Tapi, adakah setiap yang kau dengar dan lihat terserap menjadi pelajaran?
Atau sebenarnya kau buta dan tuli?
hanya onggokan daging yg tak memiliki kehidupan?
Jika panggilan kehidupan itu tidak juga kau pedulikan
Bersiaplah untuk mati sebelum datangnya kematian.
0 komentar:
Posting Komentar